Dalam sistem komunikasi nirkabel modern, duplekser, triplekser, dan kuadplekser merupakan komponen pasif utama untuk mencapai transmisi sinyal multi-pita. Komponen-komponen ini menggabungkan atau memisahkan sinyal dari beberapa pita frekuensi, sehingga perangkat dapat mengirim dan menerima beberapa pita frekuensi secara bersamaan sambil berbagi antena. Meskipun ada perbedaan dalam nama dan struktur, prinsip dasar komponen-komponen ini serupa, dengan perbedaan utama terletak pada jumlah dan kompleksitas pita frekuensi yang diproses.
Duplekser
Duplekser terdiri dari dua filter yang berbagi porta umum (biasanya antena) dan digunakan untuk menjalankan fungsi transmisi (Tx) dan penerimaan (Rx) pada perangkat yang sama. Duplekser terutama digunakan dalam sistem pembagian frekuensi dupleks (FDD) untuk mencegah interferensi timbal balik dengan memisahkan sinyal transmisi dan penerimaan. Duplekser memerlukan tingkat isolasi yang tinggi, biasanya di atas 55 dB, untuk memastikan bahwa sinyal yang dikirim tidak memengaruhi sensitivitas penerima.
Mesin tripleks
Triplexer terdiri dari tiga filter yang berbagi porta yang sama. Triplexer memungkinkan perangkat untuk memproses sinyal dari tiga pita frekuensi yang berbeda secara bersamaan dan sering digunakan dalam sistem komunikasi yang perlu mendukung beberapa pita frekuensi secara bersamaan. Desain triplexer perlu memastikan bahwa passband dari setiap filter tidak memuat filter lain dan menyediakan isolasi yang cukup untuk mencegah interferensi timbal balik antara pita frekuensi.
Quadplexer
Quadplexer terdiri dari empat filter yang berbagi porta yang sama. Quadplexer memungkinkan perangkat memproses sinyal dari empat pita frekuensi yang berbeda secara bersamaan dan cocok untuk sistem komunikasi kompleks yang memerlukan efisiensi spektral tinggi, seperti teknologi agregasi pembawa. Kompleksitas desain quadplexer relatif tinggi dan harus memenuhi persyaratan isolasi silang yang ketat untuk memastikan bahwa sinyal antara pita frekuensi tidak saling mengganggu.
Perbedaan utama
Jumlah pita frekuensi: Duplekser memproses dua pita frekuensi, triplekser memproses tiga pita frekuensi, dan quadplexer memproses empat pita frekuensi.
Kompleksitas desain: Seiring bertambahnya jumlah pita frekuensi, kompleksitas desain dan persyaratan isolasi juga meningkat.
Skenario aplikasi: Duplekser sering digunakan dalam sistem FDD dasar, sementara triplekser dan quadplekser digunakan dalam sistem komunikasi tingkat lanjut yang perlu mendukung beberapa pita frekuensi secara bersamaan.
Memahami mode kerja dan perbedaan duplekser, triplekser, dan quadplekser sangat penting untuk merancang dan mengoptimalkan sistem komunikasi nirkabel. Memilih jenis multiplekser yang tepat dapat secara efektif meningkatkan pemanfaatan spektrum dan kualitas komunikasi sistem.
Waktu posting: 03-Jan-2025